Mengapa Air dari Sumur atau Air PDAM Masih Perlu Disaring? Fakta yang Harus Anda Ketahui
Water Filter Bali
09 March 2025

Banyak orang mengira bahwa air sumur atau air PDAM sudah cukup aman untuk dikonsumsi tanpa penyaringan tambahan. Air sumur berasal dari sumber alami di dalam tanah, sementara air PDAM telah melewati proses pengolahan sebelum didistribusikan ke rumah-rumah. Namun, kenyataannya, kedua jenis sumber air ini masih bisa mengandung kontaminan berbahaya yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan.
Menggunakan water filter menjadi solusi terbaik untuk memastikan air bersih yang benar-benar aman untuk digunakan sehari-hari. Artikel ini akan mengupas mengapa air sumur dan air PDAM masih perlu disaring, jenis kontaminan yang mungkin ada, serta bagaimana cara memilih water filter yang tepat untuk rumah tangga Anda.
1. Air Sumur vs. Air PDAM: Apa Bedanya?
Sebelum membahas lebih lanjut, penting untuk memahami perbedaan antara air sumur dan air PDAM serta risiko yang ada dalam masing-masing sumber air ini.
A. Air Sumur
- Berasal dari dalam tanah, biasanya melalui sumur gali atau sumur bor.
- Tidak melewati proses pengolahan, sehingga rentan terhadap kontaminasi dari limbah rumah tangga, industri, atau pertanian.
- Mengandung mineral alami yang bermanfaat bagi tubuh, tetapi juga berisiko mengandung logam berat, bakteri, dan zat kimia berbahaya.
- Kualitas air tergantung pada kondisi lingkungan sekitar, sehingga bisa sangat bervariasi dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
B. Air PDAM
- Melalui proses pengolahan di instalasi pengolahan air, termasuk penyaringan dan penambahan bahan kimia seperti klorin untuk membunuh mikroorganisme.
- Lebih aman dibandingkan air sumur, tetapi tetap memiliki risiko kontaminasi dari pipa distribusi yang sudah tua atau bocor.
- Mengandung klorin dan zat kimia lainnya yang dapat mempengaruhi rasa dan bau air.
Meskipun air sumur dan air PDAM memiliki karakteristik yang berbeda, keduanya tetap memerlukan penyaringan tambahan untuk memastikan bahwa air bersih yang dikonsumsi benar-benar aman.
2. Apa Saja Kontaminan yang Bisa Ditemukan dalam Air Sumur dan Air PDAM?
Baik air sumur maupun air PDAM masih bisa mengandung berbagai jenis kontaminan yang berbahaya bagi kesehatan. Berikut beberapa kontaminan yang umum ditemukan:
A. Mikroorganisme Berbahaya
- Bakteri seperti E. coli dan Salmonella dapat menyebabkan infeksi saluran pencernaan, diare, dan keracunan makanan.
- Virus seperti Hepatitis A dapat menyebar melalui air yang terkontaminasi limbah manusia.
- Parasit seperti Giardia dan Cryptosporidium dapat menyebabkan masalah pencernaan yang serius.
Meskipun air PDAM telah melalui proses klorinasi untuk membunuh bakteri, masih ada kemungkinan kontaminasi jika pipa distribusi mengalami kebocoran.
B. Logam Berat
- Timbal bisa masuk ke dalam air PDAM dari pipa tua dan berbahaya bagi perkembangan otak anak-anak.
- Merkuri dan arsenik dalam air sumur dapat menyebabkan gangguan saraf dan meningkatkan risiko kanker.
- Mangan dan besi berlebih bisa menyebabkan endapan dan warna kecoklatan pada air serta merusak peralatan rumah tangga.
C. Zat Kimia Beracun
- Klorin dalam air PDAM dapat bereaksi dengan bahan organik dan membentuk trihalometana (THM) yang dikaitkan dengan risiko kanker.
- Pestisida dan bahan kimia industri bisa meresap ke dalam air sumur dari lahan pertanian atau pabrik.
- Nitrat dan nitrit dari pupuk pertanian dapat mencemari air sumur, yang berisiko menyebabkan methemoglobinemia atau sindrom bayi biru pada anak-anak.
D. Sedimen dan Mikroplastik
- Air sumur sering mengandung pasir, lumpur, dan partikel tanah yang bisa menyumbat pipa dan merusak peralatan rumah tangga.
- Air PDAM yang melewati pipa distribusi bisa mengandung mikroplastik, yang berbahaya jika tertelan dalam jangka panjang.
Tanpa penyaringan tambahan, kontaminan dalam air ini dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan jika dikonsumsi setiap hari.
3. Mengapa Air dari Sumur dan PDAM Masih Perlu Disaring?
Berikut beberapa alasan mengapa air sumur dan air PDAM tetap memerlukan water filter sebelum dikonsumsi:
- Menghilangkan bakteri dan virus yang bisa menyebabkan penyakit pencernaan.
- Menyaring logam berat seperti timbal, merkuri, dan arsenik yang berbahaya bagi kesehatan.
- Mengurangi kandungan klorin dan bahan kimia berbahaya dalam air PDAM.
- Memastikan air lebih jernih dan bebas dari sedimen, sehingga lebih aman untuk dikonsumsi.
- Menghilangkan bau dan rasa tidak sedap akibat kandungan klorin atau zat besi dalam air.
Dengan menggunakan water filter, kualitas air bersih yang dikonsumsi akan meningkat secara signifikan.
4. Cara Memilih Water Filter yang Tepat
Memilih water filter yang sesuai dengan jenis air yang digunakan sangat penting agar penyaringan dapat bekerja secara efektif. Berikut beberapa rekomendasi:
A. Untuk Air Sumur
- Reverse osmosis (RO) untuk menyaring logam berat, bakteri, dan zat kimia berbahaya.
- Filter karbon aktif untuk menghilangkan bau, rasa tidak sedap, dan bahan kimia organik.
- Filter UV untuk membunuh bakteri dan virus dalam air.
- Filter sedimen untuk menyaring pasir, lumpur, dan partikel besar sebelum masuk ke tahap penyaringan utama.
B. Untuk Air PDAM
- Filter karbon aktif untuk menghilangkan klorin dan senyawa organik yang mempengaruhi rasa air.
- Reverse osmosis (RO) untuk memastikan air bersih bebas dari mikroplastik dan logam berat.
- Filter UV jika masih ada risiko kontaminasi bakteri dari sistem perpipaan.
Dengan memilih sistem penyaringan yang tepat, Anda bisa memastikan bahwa air bersih yang dikonsumsi benar-benar aman untuk kesehatan keluarga.
5. Jangan Sepelekan Kualitas Air yang Anda Konsumsi
Meskipun air sumur dan air PDAM tampak jernih, keduanya masih memiliki risiko kontaminasi yang bisa membahayakan kesehatan jika tidak disaring dengan baik.
- Air sumur bisa mengandung bakteri, virus, logam berat, dan zat kimia berbahaya dari lingkungan sekitar.
- Air PDAM bisa terkontaminasi klorin, timbal, mikroplastik, dan sedimen selama distribusi melalui pipa tua.
- Water filter adalah solusi terbaik untuk memastikan air bersih yang aman untuk diminum dan digunakan sehari-hari.
Dengan memahami pentingnya penyaringan air, Anda dapat melindungi kesehatan keluarga dan memastikan bahwa air bersih yang dikonsumsi benar-benar aman.